Nostalgia Wabup Baru Blora, Di Lingkungan Pemkab

banner 120x600
Wakil Bupati Blora, Jawa Tengah, Sri Setyorini, pimpin apel pagi perdana. (Dok : Humas Pemkab Blora).

Jateng, Tropongnews.com- Setelah melalang di Jakarta, Semarang dan Batang, sejak dilantik oleh Presiden Prabowo, Wakil Bupati Blora, Jawa Tengah, Sri Setyorini atau biasa disapa akrab Budhe Rini, pada Rabu pagi (26/2/2025) mulai masuk kantor.

Sosok yang mengaku tidak asing lagi dengan lingkungan di Pemkab Blora itu, langsung memimpin apel pagi ASN di halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Blora. Ikut mendampingi Sekda Komang Gede Irawadi.

Tidak hanya diikuti ASN di lingkungan Setda Blora saja, apel kali ini juga diikuti seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah. Lengkap bersama Kepala Badan, Direktur RSUD, para Camat sampai pejabat struktural eselon 3.

Tampak tak ada yang canggung saat pimpin apel perdana. Sosok yang akrab disapa Bu Rini itu memperkenalkan dirinya sebagai Wakil Bupati baru. Dirinya akan bertugas membantu Bupati Arief Rohman, selama lima tahun kedepan, mulai 2025 hingga 2030 mendatang.

“Saya sebagai orang baru disini, mohon izin memperkenalkan diri. Nama saya Sri Setyorini, cukup dipanggil Bu Rini saja. Suami saya dulu juga ASN Pemkab Blora, tetapi sudah purna tugas, namanya Pak Bekti. Mungkin yang senior-senior mengenal beliau. Putra putri kami 4 orang, dan kami tinggal di Mlangsen, tidak jauh dari Setda ini,” ucapnya.

Budhe Rini, mengaku sudah lama sekali tidak masuk Setda. Menurutnya, dulu, sekitar 15 tahun lalu ia sering masuk Setda. Pernah bekerja sebagai juru ketik, dan selanjutnya menjadi “kuli bangunan” (rekanan kontraktor pembangunan).

Layani Masyarakat

Selanjutnya, di depan seluruh jajaran ASN, Pihaknya, mengajak agar semuanya, para ASN bisa bersatu bekerjasama untuk kemajuan dan kejayaan Blora kedepan.

“Mari kita saling bekerjasama, bersatu, membantu Pak Bupati dalam mewujudkan Blora yang maju dan berkelanjutan. Sesarengan mBangun Blora Maju dan Berkelanjutan,” ungkapnya.

Ia, juga menuturkan bahwa apa-apa saja yang dijumpai ketika melayani masyarakat agar selalu dikomunikasikan dan dipecahkan bersama.

“Layani masyarakat dengan baik dengan semangat,” bebernya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *